Bhayangkara News-Tuntungan| Ribuan mahasiswa baru Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU) selama tiga hari berturut-turut, mulai Senin hingga Rabu (2-4/9) mengikuti kegiatan PBAK, sebelum mereka memasuki perkuliahan tahun ajaran baru.
Pengenalan Budaya Kampus lewat kegiatan PBAK ini menjadi penting, agar seluruh mahasiswa baru bisa beradaptasi dengan lingkungan Kampus yang baru, termasuk perkenalan dengan dosen dan mahasiswa lainnya.
Hal yang menarik dari kegiatan PBAK ini, adanya beberapa orang mahasiswa baru yang beragama Nasrani, ikut larut dalam suasana gembira kegiatan tersebut.
Salah satunya bernama Sastra Putri Gule. Berasal dari Kabupaten Nias Barat, sangat senang mengikuti kegiatan PBAK ini, walaupun memiliki keyakinan berbeda dengan lainnya. Terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan, bahkan larut dalam kegembiraan bersama sahabatnya yang lain.
Mahasiswi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat ini, mengaku senang berada ditengah sahabatnya yang muslim, bahkan tidak ada rasa takut untuk bergaul bersama lainnya.
"Saya senang kuliah di sini (UINSU) karena Kampus ini menjunjung tinggi semangat toleransi, apalagi saya pilih Fakultas Kesehatan Masyarakat, tentu peluang kerjanya sangat terbuka dan kawan-kawan di sini sangat baik dan menerima saya dan lainnya sangat baik,"ujar Putri di sela kegiatan PBAK di Kampus UIN SU Tuntungan kepada media.
Lebih dikatakan Putri, bahwa pilihannya ke UIN SU dikarenakan tingginya semangat toleransi beragama, dan pihak Kampus (Rektorat) sangat memberikan dukungan kepada mereka yang non muslim, kemudian lingkungan Kampus yang mengedepankan semangat moderasi beragama, serta tidak adanya perlakuan diskriminasi terhadap mahasiswa non muslim.
"Harapan saya, UIN SU semakin maju, semangat moderasi beragama semakin baik dan saya berharap dapat beasiswa KIP, sehingga belajar lebih fokus dan sesegera mungkin bisa cepat selesai menjadi sarjana yang berakhlak, dan menjadi kebanggan keluarga di kampung,"ujarnya. (AS)
0 Komentar