MEDAN | Bhayangkara News - Kartu merah mewarnai partai final nomor tunggal putra cabang olahraga tenis meja di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024. Berlangsung di GOR Angsapura Medan, Kamis (19/9/2024) sore, tunggal putra Lampung, Rafanael harus menerima kartu merah.
Beruntung, kartu merah yang peroleh saat laga usai akibat melakukan selebrasi berlebihan dengan melompat di atas meja pertandingan. Namun, aksi ini tidak menggugurkan raihan medali emas di ajang PON kali ini. Sebelumnya, Rafanael di kartu merah oleh wasit Syafrialdi. Rafanael di final mampu mengalahkan atlet Jawa Barat, Gibran, dengan skor 3-0.
Sementara pada nomor tunggal putri, medali emas berhasil didulang oleh atlet DKI Jakarta, Rina yang di partai final mengungguli Christine dari Jatim lewat skor 3-1. Dalam perseteruan yang berlangsung ketat dan alot itu, game pertama disudahi Rina 11-6. Disusul game Kedua berakhir 15-12.
Sementara game ketiga dimenangkan oleh petenis Jatim, Christine dengan skor 8-11. Namun di game keempat kembali dimenangkan Rina dengan angka 11-6. Sementara, atlet tuan rumah, Habibi gagal mewujudkan impiannya ke final setelah kalah 2-3 atas Gibran. Meski begitu, Habibi tetap meraih medali perunggu sekaligus perunggu kedua bagi Sumut di PON. (Ril/PN)
1 Komentar
👍👍👍👍
BalasHapus