Jakarta-Bhayangkaranews.my.id-Ketua Umum DPN APKWSI yang juga pendiri , Agus Gunawan dan Ketua Umum PPWI Wilson Lalengke Bersinergi untuk melindungi insan pers di Indonesia agar menjadi pers terbaik dikalangan Nasional dan Internasional.
Pertemuan kedua Pimpinan Umum yaitu Dewan Pers Nusantara dan Ketua Umum PPWI untuk menjalin sinergiritas untuk lebih memperhatikan kesejaterahan jurnalis di seluruh Nusantara, Rabu 12/10/2022.
Dalam pertemuan antara ketua umum dewan pers nusantara dan ketua umum PPWI pada selasa 11 Oktober 2022 di tempat kediaman atau Kantor persatuan pewarta warga Undonesia di Slipi 29 DKI Jakarta.
Ketum DPN APKWSI Agus Gunawan sesaat setelah mengadakan pertemuan mengatakan, pertemuan tersebut bertujuan untuk membangun sinergiritas dan kolaborasi demi lembaga Pers di Indonesia yang sedikit mengalami guncangan atau kriminalisasi yang marak dan sering terjadi dikalangan Insan Pers atau jurnalis yang berada dilapangan selama ini,"ungkapnya.
Disamping itu juga kita sebagai pemerhati pers di Indonesia sangat menyayangkan bahwa tidak adanya keadilan untuk pers yang yang sedang bekerja dalam mencari berita serta memberikan informasi untuk disajikan kepada publik.
"Lebih lanjut Ketum DPN APKWSI Agus Gunawan berkomentar, dengan berdirinya Dewan Pers Nusantara, bertujuan lebih mengedepankan sebagai perlindungan dan keselamatan para wartawan di seluruh Indonesia yang bilamana terjadi kriminalisasi oleh oknum terkait yang tidak sesuai atau melanggar UUD pers yang dimana dalam UUD pers NO.40 thn 1999 tidak diperhatikan oleh oknum yang menggunakan cara-cara preman atau lainya,"tuturnya.
Dalam pertemuan tersebut juga membicarakan tentang kemajuan sistem digital yang dimana akan lebih profesional dan mensejahterahkan untuk para jurnalis yang bekerja mencari informasi untuk disajikan ke publik (masyarakat).
"Semua akan sejahtera dan mempunyai pendapatan yang terarah terstruktur serta mendapatkan jaminan untuk kesejaterahan insan pers,"ujar Agus ketum DPN APKWSI.
Maka dari itu akan segera launching system evaluasi untuk meningkatkan SDM ( Sumber Daya Manusia ) dikalangan Pers diindonesia,"tutupnya.
(Red)
0 Komentar