𝐓𝐀𝐍𝐆𝐆𝐀𝐌𝐔𝐒_𝐛𝐡𝐚𝐲𝐚𝐧𝐠𝐤𝐚𝐫𝐚𝐧𝐞𝐰𝐬.𝐦𝐲.𝐢𝐝

Sejumlah kasus menonjol yang terjadi di wilayah hukum Polres Tanggamus berhasil diungkap dalam sebulan kepemimpinan Kasat Reskrim Polres Tanggamus Polda Lampung, Iptu Hendra Safuan, S.H., M.H. 

Pengungkapan tersebut didukung penuh Tim Khusus Anti Bandit (Tekab) 308 Polres Tanggamus dan Polsek jajaran Polres Tanggamus mengingat luasnya wilayah Tanggamus. 

Berdasarkan data yang dihimpun, pengungkapan itu diantaranya, telah berhasil mengamankan tersangka penganiayaan berat (Anirat) terhadap pejabat Pemkab Tanggamus yakni Sekretaris Dinas (Sekdis) Koperindag Tanggamus yang menjadi atensi. 

Saat kelangkaan BBM, Kasat Reskrim Polres Tanggamus yang pernah berdinas menjadi penyidik Ditreskrimsus Polda Lampung itu juga berhasil menangkap penyalahgunaan BBM Solar Subsidi. 

"Kanjeng Hendra" sapaan akrab kesehariannya Kasat Reskrim itu juga bahkan berhasil mengungkap kasus pencurian dengan pemberatan (Curat) yang terjadi di Kecamatan Pematang Sawa. 

Bahkan perkara pencabulan dan atau persetubuhan dengan korbannya anak-anak juga berhasil diungkap "Kanjeng Hendra". 

Kekinian, "Kanjeng Hendra" bersama Satgas Anti Begal Polres Tanggamus yang diresmikan Kapolres Tanggamus AKBP Satya Widhy Widharyadi, S.I.K. langsung bergerak sehingga berhasil mengungkap kejahatan jalanan lainnya. 

Kasus tersebut diantaranya, Pencurian Dengan Kekerasan (Curas) Jambret yang kerap beraksi di wilayah Kota Agung Barat hingga Wonosobo dan tiga tersangka berhasil dibekuk dalam perkara tersebut. 

Selain itu, bersama Kapolsek Limau, "Kanjeng Hendra" juga berhasil mengungkap tindak pidana pencurian sepeda motor (Curanmor) dengan membekuk seorang tersangka. 

Perkara lainnya, yang menjadi perhatian "Kanjeng Hendra" adalah terkait dugaan Mafia Tanah pada tanah bekas Hak Guna Usaha (HGU) PT Ika Nusa Fishtama di Kabupaten Tanggamus. 

Pun demikian, atas adanya gangguan Kamtibmas oleh pelaku kejahatan jalanan di Jalan Lintas Tanggamus khususnya wilayah barat, kini menjadi perhatian khusus "Kanjeng Hendra". 

Bahkan, "Kanjang Hendra" langsung memimpin tim Satgas Anti Begal untuk melakukan patroli malam, mendatangi beberapa tempat kerumunan pemuda baik di Jalinbar Wonosobo, BNS dan Semaka. 

Dalam penyampaiannya, "Kanjeng Hendra" mengaku sangat berterima kasih atas dukungan pimpinan dan seluruh personel Polres Tanggamus serta Polsek jajaran yang telah bersama-sama bekerja untuk keamanan Kabupaten Tanggamus. 

"Alhamdulillah, keberhasilan tersebut merupakan dukungan pimpinan, personel Polres dan Polsek jajaran yang telah bersama-sama bekerja di dalam tim," kata Kanjeng Hendra dalam keterangannya, Senin (25/4/22). 

Kesempatan itu, "Kanjeng Hendra" juga mengucapkan terima kasih atas dukungan masyarakat baik atas informasi maupun membantu terciptanya Kamtibmas yang kondusif di wilayah hukum Polres Tanggamus. 

"Dan sangat penting, terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat yang bersedia memberikan informasi dan menciptakan Kamtibmas yang kondusif," ujarnya. 

Dipenghujung keterangannya, "Kanjeng Hendra" menegaskan bahwa dengan terbentuknya Satgas Anti Begal, ia akan intens memburu para pelaku kejahatan jalan. 

Untuk itu, ia berharap kepada korban agar sesegera mungkin melapor baik ke Polres Tanggamus, Polsek Jajaran maupun layanan 110 yang dapat terhubung dimanapun. 

"Tentunya melalui kecepatan laporan, kami akan lebih cepat bergerak mengungkap kasus kejahatan jalanan tersebut," tutupnya. 

Untuk diketahui, "Kanjeng Hendra" menjabat Kasat Reskrim Polres Tanggamus sejak Sertijab dari pejabat lama kepada pejabat baru di Lapangan Mapolres Tanggamus, Jumat (25/3/22) lalu. 

"Kanjeng Hendra" melanjutkan jabatan Kasat Reskrim yang sebelumnya diemban oleh Iptu Ramon Zamora, S.Sos., S.H. yang melaksanakan tugas sebagai Kanit 3 Sipammat Subditgasum Ditsamapta Polda Lampung.

𝚁𝚎𝚍 - 𝐓𝐨𝐦𝐢 𝐀𝐧𝐝𝐫𝐢